MediaJawa – Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan terus menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya poin pertama tentang pemberantasan narkoba. Komitmen ini dibuktikan melalui kunjungan kerja Kalapas Edi Mulyono ke kantor BNNK Banjarbaru sekaligus penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS), Rabu (11/6).
Kalapas Edi Mulyono secara langsung memimpin rombongan yang terdiri dari Kasi Min Kamtib Fahrurazi, Ka. KPLP Rizki Akbar, Plh. Kasi Giatja Ridhoni, dan Kaur Umum Erwin. Mereka menjalin silaturahmi dan memperkuat sinergi lintas sektor bersama BNNK Banjarbaru.
“Kami ingin memastikan Lapas Narkotika Karang Intan bersih dari Halinar dan menjadi tempat pembinaan yang benar-benar bebas dari pengaruh narkoba,” ujar Kalapas Edi Mulyono. “Melalui kerja sama ini, kami berharap ada dukungan penuh dari BNNK dalam pengawasan dan pencegahan narkoba di dalam lapas.”
Kepala BNNK Banjarbaru AKBP Arif Wahyu Bibitharta menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan dukungannya secara langsung.
“Kami sangat mengapresiasi langkah progresif yang diambil Lapas Karang Intan,” tegas AKBP Arif. “Kami siap mendukung penuh pelaksanaan 13 program akselerasi, khususnya dalam aspek pemberantasan narkoba di lapas.”
Setelah kedua belah pihak menandatangani PKS, mereka melanjutkan kegiatan dengan menanam pohon bunga kenanga di lahan BNNK Banjarbaru. Penanaman ini menjadi simbol harapan dan komitmen berkelanjutan dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan terbebas dari narkoba.
Kegiatan berjalan lancar dan aman, serta mencerminkan keseriusan kedua institusi dalam memperkuat kolaborasi, menciptakan lapas bersih, dan mewujudkan sistem pemasyarakatan yang bermartabat.
- Lapas Narkotika Karang Intan
