MediaJawa — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Amuntai terus berinovasi dalam upaya pembinaan kemandirian bagi warga binaan. Salah satu program unggulan yang kini berjalan dengan baik adalah hadirnya Wapo pas atau Warung Pojok Pas, sebuah unit usaha kuliner yang dikelola oleh warga binaan.
Wapo pas berada tepat di samping halaman depan Lapas kelas IIB Amuntai, warung ini menyediakan beragam pilihan makanan, mulai dari aneka gorengan, makanan berat, hingga minuman segar, yang dibuat langsung oleh warga binaan di bawah pengawasan petugas pembinaan. Warung ini tidak hanya menjadi tempat berjualan, tetapi juga sarana pelatihan keterampilan memasak, manajemen usaha, dan pelayanan konsumen.
Kepala Lapas Kelas IIB Amuntai, Yosef Leonard Sihombing, menyampaikan bahwa pendirian Wapo pas merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian yang dirancang untuk membekali warga binaan dengan keterampilan praktis yang dapat dimanfaatkan setelah mereka bebas.
"Wapo pas merupakan salah satu bentuk konkret pembinaan di Lapas Amuntai. Di sini warga binaan tidak hanya mengisi waktu, tetapi juga belajar dan berkontribusi secara positif. Mereka dilatih untuk menjadi individu yang produktif, mandiri, dan siap kembali ke masyarakat,” ujar Yosef.
- Lapas Amuntai