Iklan 1060x90

WBP Lapas Kotabaru Kuasai Keterampilan Menjahit Pakaian Motif Sasirangan Siap Pakai

Syifa W.
Jumat, November 07, 2025 WIB Last Updated 2025-11-07T11:06:56Z

MediaJawa – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kotabaru terus menunjukkan komitmennya dalam membina kemandirian Warga Binaan melalui pelatihan rutin menjahit pakaian berbahan kain sasirangan. Salah satunya, kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, (7/11), sebagai bagian dari upaya berkelanjutan menyiapkan WBP agar memiliki keterampilan praktis dan peluang berwirausaha setelah bebas.

Dalam proses pelatihan, warga binaan mempelajari langkah-langkah membuat pola, menjahit, hingga menghasilkan pakaian siap pakai dengan motif khas Kalimantan Selatan.
Petugas pembinaan secara aktif mendampingi setiap tahap pelatihan agar keterampilan yang diperoleh benar-benar dapat diterapkan secara profesional.

“Kami ingin memastikan kegiatan pembinaan ini memberi dampak nyata. Saat ini, hasil karya warga binaan telah dipasarkan dan bahkan dipesan secara berkala oleh perusahaan swasta seperti PT. Arutmin NPLCT dan PT. Guthrie Internasional Pulau Laut Refinery untuk kebutuhan pakaian seragam karyawan,” ujar Icho Marselawati, petugas pendamping kegiatan.

Salah satu warga binaan, AR, mengaku bangga bisa ikut berkontribusi menghasilkan produk yang digunakan oleh masyarakat luas.
“Senang rasanya hasil jahitan kami dipakai orang luar, apalagi untuk seragam perusahaan. Dulu saya tidak tahu cara jahit, sekarang bisa bikin baju sendiri,” ujarnya sambil tersenyum.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kotabaru, Doni Handriansyah, menyampaikan dukungannya terhadap keberlanjutan kegiatan pembinaan tersebut.
“Kami sangat mendukung upaya ini sebagai bentuk nyata pelaksanaan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, terutama dalam pengembangan UMKM Pemasyarakatan,” tutur Kalapas.

Sebagai bentuk keberlanjutan dan transparansi, hasil produksi warga binaan dari kerja sama ini juga berkontribusi terhadap Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) serta memberikan premi bagi warga binaan yang terlibat aktif dalam proses produksi.

“Kerja sama dengan dunia industri seperti PT. Arutmin dan PT. Guthrie menjadi langkah penting dalam menjembatani hasil karya warga binaan dengan kebutuhan pasar. Dengan begitu, pembinaan di Lapas benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat,” tutup Kalapas Doni Handriansyah.
Komentar

Tampilkan

  • WBP Lapas Kotabaru Kuasai Keterampilan Menjahit Pakaian Motif Sasirangan Siap Pakai
  • 0

Berita Terkini

Iklan