MediaJawa — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kotabaru menerima hibah lima unit mesin jahit dari Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kabupaten Kotabaru. Serah terima berlangsung pada Selasa (9/12) di Kantor Diskopindag dan dihadiri langsung oleh Kalapas Kotabaru, Doni Handriansyah, didampingi Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Mawardi. Penyerahan dilakukan oleh Kepala Diskopindag Kotabaru, Risa Ahyani.
Hibah ini diberikan sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah dalam pengembangan unit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Lapas Kotabaru, sekaligus memperkuat program pelatihan kemandirian bagi Warga Binaan. Dengan adanya tambahan mesin jahit, Lapas Kotabaru dapat meningkatkan kapasitas produksi sekaligus memperluas pelatihan keterampilan tata busana.
Kalapas Kotabaru, Doni Handriansyah, menyampaikan apresiasinya atas dukungan strategis tersebut. “Hibah ini sangat bermakna bagi kami. Selain membantu meningkatkan kualitas pelatihan kerja, ini juga memperkuat program kemandirian Warga Binaan sehingga mereka memiliki bekal keterampilan ketika kembali ke masyarakat. Langkah ini sejalan dengan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya penguatan UMKM dan pemberdayaan kemandirian,” ujar Doni.
Sementara itu, Kepala Diskopindag Kotabaru, Risa Ahyani, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen mendukung pembinaan berbasis produktivitas di Lapas. “Kami melihat Lapas Kotabaru memiliki potensi besar dalam pengembangan UMKM dan pelatihan warga binaan. Dengan tambahan lima mesin jahit ini, kami berharap kegiatan produksi dan pelatihannya semakin berkembang serta mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ungkapnya.
Melalui dukungan ini, Lapas Kotabaru semakin memperkuat upaya pembinaan kemandirian, selaras dengan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang menekankan penguatan vokasional, peningkatan UMKM, dan pemanfaatan kolaborasi lintas sektor. Lapas Kotabaru berkomitmen menjadikan hibah tersebut sebagai dorongan untuk meningkatkan kualitas pembinaan sekaligus menghasilkan produk yang bernilai dan bermanfaat bagi masyarakat.




