MediaJawa — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kotabaru menggelar doa bersama untuk korban banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera, termasuk Lapas dan Rutan yang turut terdampak. Kegiatan dilaksanakan pada Jumat (5/12) di Masjid At-Taubah Lapas Kotabaru, diikuti oleh petugas serta Warga Binaan dalam suasana penuh haru dan kekhidmatan.
Doa bersama dipimpin oleh Ustadz Muhammad Rafi dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kotabaru. Dalam lantunan doa yang khusyuk, seluruh peserta memohon keselamatan, kekuatan, dan kemudahan bagi masyarakat di wilayah terdampak, termasuk jajaran petugas dan Warga Binaan di Lapas dan Rutan setempat yang juga merasakan dampak bencana.
Kepala Lapas (Kalapas) Kotabaru, Doni Handriansyah, menyampaikan rasa duka dan solidaritasnya atas musibah tersebut. “Bencana ini membawa dampak luas, termasuk bagi Lapas dan Rutan di wilayah Sumatera. Melalui doa bersama ini, kami ingin menunjukkan kepedulian dan dukungan moral bagi mereka yang tengah menghadapi ujian,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Lapas Kotabaru menanamkan nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial di lingkungan pemasyarakatan. “Kebersamaan dalam doa ini menjadi pengingat bahwa kita semua terhubung dan memiliki tanggung jawab moral untuk saling mendoakan,” tambahnya.
Kegiatan doa bersama berlangsung dengan tertib, sederhana, dan penuh kekhusyukan. Semoga kondisi di wilayah terdampak segera pulih dan seluruh keluarga besar pemasyarakatan di Sumatera dapat kembali menjalankan aktivitas dengan aman dan tenang.




