MediaJawa - Rutan Kelas IIB Rantau melaksanakan Upacara Hari Kesadaran Nasional pada Rabu (17/12) bertempat di Aula Rutan Rantau. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pegawai Rutan Rantau serta 20 orang warga binaan sebagai bentuk penanaman nilai kedisiplinan, nasionalisme, dan tanggung jawab bersama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Upacara berlangsung dengan khidmat dan tertib, dipimpin oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR) Rutan Rantau, M. Khadafi Al Faruq, yang bertindak selaku inspektur upacara. Dalam amanatnya, ia menyampaikan pesan-pesan dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan terkait pentingnya penguatan integritas, profesionalisme aparatur, serta komitmen bersama dalam mewujudkan pelayanan pemasyarakatan yang bersih, humanis, dan berorientasi pada pembinaan.
“Upacara Hari Kesadaran Nasional bukan sekadar rutinitas, tetapi menjadi momentum refleksi bagi seluruh jajaran untuk meningkatkan disiplin, loyalitas, serta tanggung jawab dalam menjalankan tugas sesuai dengan nilai-nilai yang ditekankan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan,” ujar M. Khadafi Al Faruq dalam amanatnya.
Kepala Rutan Rantau, Renaldi Hutagalung, turut menegaskan bahwa pelibatan warga binaan dalam kegiatan upacara merupakan bagian dari proses pembinaan karakter dan mental kebangsaan. “Kami ingin menanamkan kepada warga binaan bahwa kesadaran berbangsa, bernegara, serta kedisiplinan adalah nilai penting yang harus terus dijaga, baik selama menjalani masa pembinaan maupun setelah kembali ke masyarakat,” ungkap Renaldi Hutagalung.
Melalui pelaksanaan Upacara Hari Kesadaran Nasional ini, Rutan Rantau berkomitmen untuk terus mendukung arah kebijakan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam memperkuat reformasi birokrasi, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mewujudkan pemasyarakatan yang berintegritas, profesional, dan berorientasi pada pembinaan serta pelayanan publik yang prima.
