Mediajawa — Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Martapura menyerahkan sertifikat keterampilan serta premi hasil kerja kepada Warga Binaan yang telah selesai menjalani masa pidana pada Rabu(03/12). Penyerahan ini merupakan bukti nyata komitmen Lapas Perempuan Martapura dalam mengaktualisasikan semboyan “Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat” sebagai bagian dari tugas Pemasyarakatan di bawah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas).
Sertifikat keterampilan diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kompetensi yang telah diperoleh selama mengikuti program pembinaan. Bekal ilmu dan keterampilan tersebut diharapkan dapat diterapkan oleh Warga Binaan setelah kembali ke tengah masyarakat sehingga mampu menunjang proses reintegrasi sosial secara mandiri dan produktif.
Selain sertifikat, premi hasil kerja selama mengikuti kegiatan kemandirian juga turut diserahkan sebagai modal awal bagi Warga Binaan untuk memulai usaha setelah bebas.
Kalapas Perempuan Martapura, Evi Loliancy, menyampaikan bahwa pemberian hak-hak tersebut merupakan bentuk kehadiran negara dalam mendukung kesiapan Warga Binaan setelah kembali ke masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa setiap Warga Binaan memiliki bekal dan kesempatan untuk memulai kehidupan yang lebih baik. Pembinaan bukan hanya berlangsung di dalam Lapas, tetapi harus memberikan manfaat nyata ketika mereka kembali ke lingkungan sosialnya,” ujarnya.
Lia, Warga Binaan yang telah menyelesaikan masa pidananya, menyampaikan rasa terima kasih atas pembinaan yang telah diberikan. “Terima kasih kepada seluruh petugas Lapas Perempuan Martapura. Saya mendapatkan banyak ilmu, pengalaman, dan kesempatan untuk mempersiapkan hidup lebih baik setelah bebas,” ungkapnya.
Lapas Perempuan Martapura akan terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan melaksanakan pembinaan secara berkelanjutan sebagai wujud kontribusi Pemasyarakatan bagi masyarakat.
- LPP Martapura
