MediaJawa – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan kembali melaksanakan kegiatan perawatan tanaman terong pada Senin pagi (21/7). Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya mendukung program akselerasi ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh Lapas.
Dengan pengawasan langsung dari petugas, para WBP melaksanakan kegiatan perawatan secara mandiri di area Wahana Asimilasi dan Edukasi (WAE) Lapas. Proses perawatan tanaman berlangsung dengan aman dan tertib sejak pukul 09.00 WITA hingga selesai.
Kalapas Narkotika Karang Intan, Edi Mulyono, menyampaikan bahwa keterlibatan WBP dalam perawatan tanaman merupakan bagian dari pembinaan kemandirian dan kontribusi terhadap ketahanan pangan.
“Kami terus mendorong kegiatan pertanian seperti ini agar WBP memiliki keahlian dan produktivitas selama menjalani masa pidana. Program ini juga memperkuat kontribusi nyata Lapas terhadap kebutuhan pangan nasional,” terangnya.
Petugas pembina, Rahmat Fahroni, menambahkan bahwa para WBP menunjukkan semangat yang tinggi selama kegiatan berlangsung.
“Mereka terlihat antusias dan penuh semangat. Ini menunjukkan bahwa pembinaan berbasis kegiatan produktif benar-benar memberikan dampak positif bagi mereka,” jelasnya.
Lapas Narkotika Karang Intan berkomitmen menjadikan kegiatan pertanian sebagai sarana pembinaan berkelanjutan, sekaligus membangun keterampilan dan sikap positif WBP untuk masa depan mereka setelah bebas.