MediaJawa – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan terus menguatkan komitmennya dalam membangun kemandirian pangan melalui program pembinaan bagi Warga Binaan. Inisiatif ini selaras dengan ASTA CITA Presiden Republik Indonesia serta 13 Program Akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, dengan salah satu wujud nyata berupa penanaman 388 bibit pakcoy di kawasan pembangunan SAE Lembah Hijau.
Langkah tersebut tidak hanya diarahkan untuk memperkuat ketahanan pangan internal Lapas, tetapi juga menjadi representasi kontribusi aktif warga binaan dalam mendukung agenda ketahanan pangan nasional.
Kepala Lapas Kelas IIA Kerobokan, Hudi Ismono, yang juga secara langsung berpartisipasi dalam penanaman bibit menegaskan pentingnya sektor pertanian sebagai media pembinaan. “Melalui penanaman pakcoy, kangkung, hingga pengembangan jeruk bali dan pisang cavendish, kami berupaya membekali warga binaan dengan keterampilan konkret sekaligus menumbuhkan kesadaran akan arti kemandirian,” ujarnya.
- Lapas Kerobokan