MediaJawa – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Amuntai mengikuti kegiatan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang digelar secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting, pada Rabu, 5 November 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh jajaran Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Keimigrasian di bawah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, termasuk Lapas Kelas IIB Amuntai. Penandatanganan Nota Kesepahaman ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antar-kementerian dalam bidang pembinaan, pemberdayaan, dan pengembangan sumber daya manusia, khususnya dalam pemanfaatan potensi kelautan dan perikanan bagi warga binaan pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Melalui kerja sama ini, diharapkan tercipta program pembinaan yang produktif, bernilai ekonomi, dan berkelanjutan.
Selain kegiatan penandatanganan MoU, acara ini juga dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada satuan kerja berprestasi di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan serta pembukaan kegiatan pembinaan mental bagi pegawai.
Kalapas Amuntai, Yosef Leonard Sihombing, menyampaikan bahwa pihaknya mendukung penuh kerja sama ini sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan kualitas pembinaan, baik bagi warga binaan maupun bagi pegawai.
“Kami menyambut baik kerja sama strategis ini. Semoga melalui sinergi lintas kementerian, program pembinaan yang kami jalankan dapat semakin berkualitas dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Kalapas.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan semangat integrasi dan kolaborasi antar-kementerian dapat terus terjalin demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, produktif, serta berorientasi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.




