MediaJawa – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kotabaru melaksanakan Ibadah Perayaan Hari Natal Tahun 2025 bersama Warga Binaan beragama Kristiani yang berlangsung dengan khidmat di Gereja Immanuel Lapas Kotabaru Kamis (18/12). Kegiatan ini diikuti oleh 7 orang Warga Binaan sebagai bagian dari pembinaan rohani yang berkelanjutan.
Ibadah Natal tersebut terlaksana berkat sinergi dengan Jaringan Doa SE (JDS) yang turut mendampingi dan memberikan pelayanan rohani. Suasana ibadah berlangsung penuh ketenangan, kekhusyukan, serta kebersamaan, mencerminkan nilai-nilai keimanan dan pengharapan.
Kepala Lapas (Kalapas) Kotabaru, Doni Handriansyah, menegaskan bahwa pembinaan keagamaan merupakan bagian penting dalam proses pemasyarakatan. “Melalui perayaan Natal ini, kami ingin memastikan warga binaan tetap mendapatkan hak beribadah serta penguatan iman sebagai bekal memperbaiki diri kedepannya,” ujarnya.
Perwakilan Jaringan Doa SE (JDS), Veny Angreny, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wujud pelayanan dan kepedulian kepada warga binaan. “Kami berharap Ibadah Natal ini membawa damai, pengharapan, dan semangat baru bagi Warga Binaan dalam menjalani proses pembinaan,” tuturnya.
Pelaksanaan Ibadah Natal ini sejalan dengan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya dalam mewujudkan pembinaan kepribadian yang humanis dan berkeadilan bagi Warga Binaan. Pembinaan rohani menjadi salah satu fondasi penting dalam membentuk karakter yang lebih baik.
Dengan mengangkat tema Natal Tahun 2025 yang menekankan nilai kasih, damai, dan pengharapan, Lapas Kotabaru berharap warga binaan dapat memaknai perayaan Natal sebagai momentum refleksi diri, memperkuat iman, serta menumbuhkan semangat untuk menjalani kehidupan yang lebih baik ke depan.
